Mulut Besar Edgar Berlanga Kubur Kariernya Sendiri, Canelo Diprediksi Berhasil TKO Ronde 6

LAS VEGAS – Pertarungan Di Mendominasi super middleweight WBA, WBC, dan WBO, Canelo Alvarez, melawan penantang wajib WBA, Edgar Berlanga, Di 14 September 2024 diprediksi menjadi duel brutal. Bernard Hopkins , legenda tinju dunia, mengatakan bahwa Berlanga telah “Menyediakan energi” kepada Canelo Sebagai menghancurkannya.

Menurut Hopkins, awalnya Canelo hanya berniat Sebagai “menghajar” Berlanga dan membiarkannya tetap bisa melanjutkan karier Sesudah pertarungan. Tetapi, mulut besar yang dilontarkan Berlanga tampaknya telah memicu sesuatu yang lebih Untuk diri Canelo. Kini, Hopkins yakin bahwa Canelo (61-2-2, 39 KO) Akansegera mengubah rencananya menjadi sebuah misi penghancuran.

“Berlanga mencoba menjual pertarungan ini Sebagai Memperoleh uang sebanyak Bisa Jadi. Tapi sekarang, Canelo Akansegera membalasnya Bersama lebih keras,” kata Hopkins.

Baca Juga:

“Dia (Berlanga) seharusnya menjaga mulutnya. Canelo awalnya hanya ingin menghajarnya sedikit, tetapi sekarang dia Bisa Jadi Akansegera menghancurkan karier Berlanga.”

Berlanga, petinju berusia 27 tahun Bersama Catatan tak terkalahkan (22-0, 17 KO), terkenal Bersama gaya bertarung yang tidak mengenal ampun. Bersama 16 Kemenangannya KO Di ronde pertama, Berlanga Menunjukkan bahwa dirinya bukan petinju yang menyukai kelemahan. Tetapi, Canelo yang berpengalaman dan Memiliki pukulan mematikan, diprediksi Akansegera mengakhiri pertarungan ini Untuk enam atau tujuh ronde, menurut Hopkins.

“Canelo Akansegera Berhasil KO Untuk enam atau tujuh ronde,” kata Hopkins kepada media. “Tapi Berlanga sendiri yang meminta ini. Kalau dia tidak Berorientasi Di KO, Canelo Bisa Jadi Akansegera menghentikannya lebih cepat atau lambat. Tapi sekarang, dia lebih baik maju dan bertarung habis-habisan, setidaknya dia punya Potensi kecil jika bisa Menahan Canelo Di awal pertarungan seperti yang dia lakukan Di Padraig McCrory Di Februari lalu.”

Berlanga Bisa Jadi Memiliki pukulan yang lebih keras dibandingkan Bersama David Benavidez, petinju yang hingga kini belum Menarik Perhatian minat Canelo Sebagai bertarung. Tetapi, Berlanga tidak Memiliki kombinasi pukulan, Kecepatanakses tangan, dan ketahanan yang sama Bersama Benavidez.

“Canelo harus tetap waspada Sebab Berlanga memang Memiliki pukulan keras,” tambah Hopkins. “Tetapi, jika Anda bertanya siapa yang Akansegera saya dukung, tentu saja Canelo. Berlanga sendiri yang membuat ini menjadi lebih pribadi. Canelo tidak Akansegera hanya Memutuskan uang USD 30 jutanya dan pergi. Dia Akansegera Menyediakan pelajaran keras Di Berlanga.”

Pertarungan ini jelas menjadi salah satu yang paling dinanti Untuk kalender tinju tahun ini. Tetapi, Bersama harga PPV yang tinggi, hanya waktu yang Akansegera menjawab apakah hype yang diciptakan Berlanga mampu Menarik Perhatian banyak penonton. Yang pasti, para Pendukung tinju Akansegera menantikan apakah Berlanga bisa bertahan Untuk serangan Canelo atau justru Merasakan kehancuran Di atas ring.