Sepak Bola Bukan Matematika, Patrick Kluivert Bisa Beri Kejutan

Mohamad Kusnaeni, mengakui bahwa Penghayatan kepelatihan Patrick Kluivert belum sebanding Bersama pendahulunya, Shin Tae-yong / Foto: Patrick Kluivert (@patrickkluivert9)

Mohamad Kusnaeni, mengakui bahwa Penghayatan kepelatihan Patrick Kluivert belum sebanding Bersama pendahulunya, Shin Tae-yong . Tetapi begitu, pengamat sepak bola nasional tetap berharap Manajer asal Belanda itu bisa membawa angin segar Untuk Timpilihan Indonesia .

“Kalau diukur Untuk rekam jejak sebagai Manajer, sebetulnya Kluivert belum cukup sebanding Bersama STY. Selain masih relatif minim jam terbangnya, prestasinya pun belum ada yang menonjol,” kata Kusnaeni, Jumat (10/1/2025).

Kluivert memang dikenal lebih sebagai Olahragawan yang pernah menjadi bintang Ke beberapa Skuat raksasa Eropa, seperti Barcelona. Tetapi, sebagai Manajer, pengalamannya masih terbilang minim, terutama Ke level Timpilihan.

Bcaa Juga: Patrick Kluivert Manajer Timpilihan Indonesia, Marc Klok: Kartu Dikocok Lagi, Mulai Untuk Nol!

Kendati demikian, bukan tidak Bisa Jadi Kluivert bisa Menyediakan kejutan mengingat sepak bola bukanlah tentang matematika. Banyak contoh Manajer yang minim Penghayatan tapi justru berhasil meraih kesuksesan.

Hal inilah yang diharapkan Kusnaeni kepada Kluivert Ke Timpilihan Indonesia. “Hanya saja, sepak bola memang bukan matematika. Rekam jejak yang tidak meyakinkan bukan berarti tak punya Kemungkinan menjadi Manajer sukses,” ujarnya.

“Beberapa Manajer pernah membuktikan bisa sukses Kendati rekam jejak Sebelumnya tidak hebat. Seperti itulah yang kita harapkan bisa dilakukan Kluivert Untuk Timpilihan Indonesia,” beber Kusnaeni.

Kluivert diharapkan bisa membawa Timpilihan Indonesia lolos Hingga Trophy Dunia 2026. Pasalnya Skuad Garuda Memiliki Kemungkinan yang sangat terbuka, mengingat persaingan Ke Grup C Putaran ketiga Preliminary Trophy Dunia 2026 sangat Bersaing.

Skuad Garuda Lagi duduk Ke posisi tiga Bersama enam Skor, sama seperti Arab Saudi, Bahrain, dan China. Mereka terpaut satu angka Untuk Australia, Sambil Jepang nyaman Ke puncak Bersama 16 Skor. Nantinya, dua Regu yang finis teratas Akansegera otomatis lolos Hingga Trophy Dunia 2026, sedangkan Regu yang finis Ke posisi tiga dan empat Akansegera melanjutkan perjuangannya Hingga Putaran keempat.

(yov)

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Sepak Bola Bukan Matematika, Patrick Kluivert Bisa Beri Kejutan