Cara Membedakan Nyeri Dada Akibat GERD VS Serangan Jantung

Jakarta –

Tanda Untuk serangan jantung dan Gangguan gastroesophageal reflux disease (GERD) Memperoleh banyak persamaan. Hal ini membuat Di beberapa Tindak Kejahatan, seseorang salah mendiagnosis, Agar penanganan yang diberikan kurang tepat.

Spesialis jantung Dr dr Muhammad Yamin SpJP(K) mengatakan ada beberapa tanda-tanda serangan jantung dan GERD yang mirip, seperti mual, muntah, nyeri lambung, dan keringat dingin.

“Karena Itu, jangan semua Tanda GERD dipastikan hanya GERD. Karena Itu kalau kita misalnya habis Kegiatan, Aktivitasfisik, atau Tekanan berat terus lambungnya nyeri, apalagi kalau menjalar Ke dada, leher, jangan dulu dipastikan GERD,” kata dr Yamin Pada ditemui detikcom Di Jakarta Selatan, Rabu (7/5/2025).

“Bisa Jadi kalau dia (Tanda muncul) pertama ya boleh saja. Kalau sudah berulang-ulang harus dipastikan (Ke Praktisi Medis). Terutama Bagi orang Di atas 35 tahun dan ada faktor risiko, seperti merokok, hipertensi, kolesterol tinggi, kegemukan, ada keluarga kandung yang jantung, diabetes,” sambungnya.

dr Yamin menambahkan, sebenarnya ada Tanda ciri khas yang bisa membedakan Di serangan jantung dan GERD. Serangan jantung umumnya menimbulkan rasa sakit yang spesifik Di Pada tubuh tertentu.

“Tanda serangan jantung yang klasik itu nyeri dada Di Ditengah, menjalar Ke leher atau lengan kiri. Dipicu Bersama Kegiatan, Aktivitasfisik, atau emosi. Umumnya reda Bersama istirahat,” katanya.

“Tapi ada 5 sampai 10 persen tidak khas. Kadang-kadang dia cuman nyeri clekit-clekit. Termasuk engap, kadang-kadang ada yang sesak. Kalau orang tua Bersama diabetes biasanya sesak, bukan sakit,” tutupnya.

(dpy/kna)