Haru dan Khidmat! Adzan Pertama Berkumandang Di Masjid Indonesia Di Kanada

EDMONTON – Suasana haru dan khidmat meliputi puluhan Kelompok Islam Indonesia Di Edmonton, Provinsi Alberta, Kanada ketika mendengarkan adzan pertama berkumandang. Suara adzan berasal Di bangunan bekas toko alat Bunyi yang diubah menjadi masjid pertama Indonesia Di kota tersebut Di Kamis (1/5/2025) lalu.

Serah terima Kunci bangunan Mantan toko alat Bunyi yang Berencana dijadikan masjid Indonesia pertama Di Kanada Pada Barat Di Kota Edmonton, Alberta, Kanada. Foto/Faisal Nasution

Seusai adzan yang dikumandangkan Ri Indonesia Muslim Community of Edmonton (IMCE) Admiral Jahimir tersebut, mereka pun Melakukan salat berjamaah dan dilanjutkan doa sebagai tanda syukur serta berterima kasih kepada para pewakaf.

Baca juga: Masjid Indonesia Berencana Berdiri Di Kota Edmonton Kanada, Ini Penampakannya

Founder Cinta Quran Foundation (CQF), Ustadz Fatih Karim mengatakan, momen sakral ini sekaligus menjadi penanda rampungnya pelunasan dana wakaf senilai CAD575.000 atau Disekitar Rp6,7 miliar yang merupakan hasil perjuangan dan Dukungan umat Islam Di seluruh dunia.

“Di adzan itu berkumandang, saya terdiam. Allah menurunkan pertolongan Di arah yang tak disangka-sangka. Ini bukan tentang angka Rp6,7 miliar. Ini tentang iman yang dikonversi menjadi wakaf, menjadi suara adzan, menjadi Rumah Allah Di negeri orang. Kami Menyaksikan langsung bagaimana Allah membuka jalan Di berbagai arah, ibu Rumah tangga, hingga publik figur ikut menyisihkan rezekinya. Ini bukti kekuatan umat,” katanya Lewat keterangan resminya dikutip SindoNews, Minggu (18/5/2025).

Menurut dia, masjid yang berdiri Di atas tanah seluas 600 meter persegi ini merupakan hasil kerja sama CQF dan Indonesian Muslim Community of Edmonton (IMCE).

Adapun dana yang berasal Di ribuan pewakaf tersebut terkumpul Sebelum kedua belah pihak secara aktif mengampanyekan penggalangan dana Di Februari 2025.

Baca juga: Anggota Legislatif Kanada Apresiasi Kelompok Islam Indonesia