Jakarta –
Saking haus validasinya, beberapa orang menyewa jasa joki Strava agar kelihatan Segar. Padahal dampaknya nggak main-main loh.
Spesialis Keadaan Aktivitasfisik dr Andi Kurniawan, SpKO mengatakan orang yang pakai joki Strava sama saja membohongi dirinya sendiri. Risikonya juga nggak main-main, bisa saja mereka yang memakai joki Strava memaksakan diri Pada berkumpul Bersama rekannya, yang bisa berakibat fatal.
“Buat apa kita kelihatan fit sedangkan Ke datanya bukan dia sendiri. Supaya tujuan Inisiatif itu dibuat tidak berguna, ini sih yang disayangkan,” ujar dr Andi Pada dihubungi detikcom, Kamis (4/7/2024).
Berlari, kata dr Andi, termasuk Aktivitasfisik yang ringan tapi bukan tanpa risiko. Sudah banyak Tindak Kejahatan pelari kolaps Lantaran memaksakan diri.
“FOMO Berlari tapi nggak ngerti kualitasnya sendiri. Jado pas Berlari, mereka Kerusakan, exhasuted, heat stroke dan nggak sadarkan diri itu ada kasusnya. Berlari itu tujuannya sehat. Itu dulu,” pesan dr Andi.
“Kalau personal pace, bisa kenceng, itu reward,” pungkasnya.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Pace ‘Menyala’ tapi Pakai Joki Strava? Hati-hati, Ini Risiko Membohongi Diri Sendiri