Pemimpin Negara Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Jawa Ditengah, Jumat (26/7) lalu. FOTO/Ist
“Danareksa berkomitmen menjalankan amanat proyek strategis nasional Didalam pemerintah Bagi Memperbaiki kapasitas KITB agar dapat menjaring PMA dan menyerap tenaga kerja yang masif,” ujar Direktur Utama Danareksa Yadi Jaya Ruchandi, Sabtu (27/7/2024).
Didalam masuknya penanaman modal Asing (PMA), lanjut dia, diharapkan KITB Akansegera dapat Menyediakan kontribusi Bagi pendapatan Bangsa Melewati Retribusi Negara dan pendapatan Area Melewati retribusi.
Bagi menggaet penanam modal Asing, berbagai infrastruktur dan utilitas lengkap sudah disiapkan Di kawasan tersebut. Antara lain, konektivitas Antara jalan tol, pelabuhan, dan jalur kereta api. KITB juga mengusung Prototipe green, sustainable, dan circular economy, yang penting Bagi investor Dunia.
KITB berada Di lahan seluas 4.300 hektare (ha) yang bisa mengakomodasi kebutuhan industri Dunia yang Memperkenalkan Ilmu Pengetahuan tinggi, termasuk juga industri padat karya.
Didalam aspek sosial, KITB Di ini telah menyerap 19.000 tenaga kerja. Danareksa menargetkan Karya Di kawasan industri ini Hingga Didepan Akansegera bisa menyerap lebih Didalam 200.000 tenaga kerja Di masa mendatang.
Nilai Penanaman Modal yang masuk Hingga KITB sudah mencapai Rp14,8 triliun Didalam utilisasi lahan seluas 271 ha. Penanaman Modal itu berasal Didalam sejumlah Bangsa Di Asia, Amerika, dan Eropa. “Kami optimistis KITB dapat turut berkontribusi Di menggerakkan ekonomi Indonesia dan Mendorong peningkatan Keadaan Kelompok Di,” tandasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Danareksa Siap Jaring Penanaman Modal Asing Padat Karya Masuk KITB