Daud Yordan vs George Kambosos Pertarungan Terbesar Cino

Daud Yordan vs George Kambosos Jr menjadi pertarungan terbesar Di karier petinju Indonesia berjuluk Cino. Daud Yordan Berencana menantang Mantan Kampiun dunia kelas ringan tersebut Hingga Qudos Arena, Sydney, Di 22 Maret mendatang.

George Kambosos Jr mengguncang jagat tinju Di menjadi Kampiun dunia kelas ringan Di mengalahkan Teofimo Lopez. Kambosos Berencana Berusaha Mengatasi Daud Yordan Di debutnya Hingga kelas ringan super Di upayanya menjadi Kampiun dunia dua divisi.

Pertarungan Daud Yordan vs Georgw Kambosos Jr Berencana menjafi Dibagian Riyadh Session Di melibatkan Turki Alalshikh dan promotor Eddie Hearn Di Matchroom Boxing. Sebuah kesempatan emas Untuk Daud Yordan Berusaha Mengatasi George Kambosos Sebagai lebih dikenal Hingga ring tinju dunia.

Di promosi resmi pertarungan Daud Yordan melawan Kambosos, flyer kedua petinju sudah dipublikasi. Selain Daud Yordan vs Kambosos juga Berencana ditampilkan beberapa partai lainnya termasuk tinju wanita. Jadwal Daud Yordan vs George Kambosos Jr pun sudah dirilis Di situs Boxrec.

Di para Penggemar Hingga Sydney yang sangat ingin Merasakan kepulangan George Kambosos, laga melawan Daud Yordan Berencana menjadi awal yang baik Untuk kampanyenya Hingga kelas ringan super. George Kambosos Jr, mantan Kampiun dunia kelas ringan, Mengintroduksi kembalinya dia Hingga Sydney Sesudah delapan tahun.

Petinju Australia keturunan Yunani ini Berencana menjalani debutnya Hingga divisi ringan super (63,5 kg) Di hari Sabtu, 22 Maret, Hingga Qudos Bank Arena. “Catat tanggalnya-Sabtu, 22 Maret! Saya Berencana kembali Hingga Sydney Sesudah delapan tahun, Di membawa Protes Bersaing gelar Kampiun dunia,” tulis Kambosos Hingga media sosial, Sebagai membangun antusiasme atas kembalinya dirinya.

Kambosos Berencana Berusaha Mengatasi petinju Indonesia, Daud Yordan, Di pertarungan kelas ringan super 10 ronde. Daud, seorang petarung berpengalaman Di Pencapaian 43 kali Mendominasi (31 kali KO) dan 4 kali kalah, Memiliki lima Kemenangannya beruntun, semuanya Di KO atau technical knockout. Di usia 37 tahun, Yordan kembali bertarung Sesudah hanya lima kali bertarung Dari Kegagalan angka mutlak Di Anthony Crolla Sebagai gelar Kampiun kelas ringan WBA Di tahun 2016.

Kambosos, yang dijuluki “Ferocious”, Memiliki Pencapaian profesional 21-3 (10 KO). Walaupun Merasakan Kegagalan beruntun Di Devin Haney Hingga Melbourne dan Kegagalan Di Vasyl Lomachenko Di Mei 2024, Kambosos tetap bertekad Sebagai merebut kembali posisinya Hingga Ditengah para petinju elite dunia tinju.

Pertarungan yang Berencana datang menandai langkah pertama Di perjalanan Kambosos Sebagai menjadi Kampiun dunia dua kelas. Bulan November lalu, ia Merasakan kesepakatan promosi bersama Di Matchroom Boxing, DiBella Entertainment, dan Ferocious Promotions miliknya.