Wapres KH Ma’ruf Amin sekaligus Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengaku bangga Di kiprah MUI Ke Indonesia. Foto/SINDOnews/binti mufarida
Hal ini diungkapkan Wapres Di Berpartisipasi Untuk Milad Ke-49 MUI Ke Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (26/7/2024) malam.
“Alhamdulillah malam ini kita bisa Berpartisipasi Untuk Kegiatan Milad Majelis Ulama Indonesia yang Ke-49. Sebagai orang yang pernah ikut berkiprah Ke MUI Di berpuluh-puluh tahun, Di anggota Komisi Fatwa, menjadi Wakil Ketua Komisi Fatwa, menjadi Ketua Komisi Fatwa, menjadi ketua yang membidangi fatwa, menjadi wakil ketua umum sampai ketua umum, dan sekarang menjadi Ketua Dewan Pertimbangan, saya merasa bersyukur dan merasa bangga Di kiprah MUI Di ini Ke Indonesia,” kata Wapres mengawali sambutannya.
Ke kesempatan itu, Wapres mengatakan, sesuai visi-misinya MUI merupakan pelayan umat dan mitra pemerintah. “Tadi sudah banyak diceritakan ketua umum sesuai Di misi visi MUI yaitu sebagai khadimul ummah pelayan umat dan mitra pemerintah, ini merupakan khittah MUI,” ujarnya.
Wapres ibaratkan MUI bak kereta api yang Memperoleh rel yang tidak bisa dibelok-belokkan. “Ke MUI itu khittahnya dua, pelayan umat dan mitra pemerintah. Ini relnya dua. Lantaran itu, MUI tidak bisa dibelok-belokkan Lantaran ada relnya. Relnya ini saya ibaratkan MUI kayak kereta api, tidak bisa dibawa kemana-mana, MUI itu gerbongnya banyak Karena Itu tidak bisa kemana-mana, ada khittahnya.”
“Karena Itu kalau ingin melakukan langkah-langkah yang tidak pakai rel jangan pakai MUI, Lantaran MUI ada stasiunnya, ada haltenya. Kalau tidak bisa naik saja, jangan naik MUI, naik taksi saja, nyewa taksi seenaknya sendiri itu adalah Dibagian Di Ke prinsip daripada Ke MUI, kebersamaan Ke Untuk rangka membangun umat bangsa dan Bangsa,” katanya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Milad Ke-49 MUI, Wapres Bangga Di Kiprah Majelis Ulama Ke Indonesia