Separah Apa COVID-19 Varian Nimbus? Ini Pengakuan Warganet yang Terinfeksi

Jakarta –

COVID-19 varian ‘Nimbus’ masuk daftar Variants Under Monitoring (VUMs) Organisasi Keadaan Dunia (WHO). Kemunculan varian ini telah menyebabkan peningkatan Penyakit Menyebar Ke beberapa Daerah Ke dunia.

Pertama kali diidentifikasi Ke akhir Januari, varian tersebut Memiliki nama resmi NB.1.8.1 tetapi dikenal secara informal sebagai ‘Nimbus’. Merupakan turunan Didalam keluarga Omicron Didalam subgaris keturunan COVID, dan telah Lebih umum sepanjang musim semi Ke Eropa, Amerika, dan Pasifik Barat.

“NB.1.8.1 telah ditetapkan sebagai variant under monitoring (VUM) SARS-CoV-2 Didalam proporsi yang Meresahkan secara Dunia, Sambil LP.8.1 mulai menurun,” kata WHO Untuk pernyataan mereka Untuk varian tersebut.

Apakah Varian COVID-19 ‘Nimbus’ Lebih Ganas?

Varian COVID-19 ‘Nimbus’ Memiliki mutasi yang dapat Meningkatkan daya tularnya dan memungkinkannya lolos Didalam antibodi tertentu. Walaupun demikian, “Mengkaji bukti yang tersedia, risiko Keadaan Komunitas tambahan yang ditimbulkan Dari NB.1.8.1 dievaluasi rendah Ke tingkat Dunia,” tulis WHO.

Modifikasi protein lonjakan Nimbus dapat Meningkatkan kapasitas penularannya dan sebagian Memangkas kemanjuran penetralan antibodi tertentu yang dihasilkan Dari Penyakit Menyebar Sebelumnya Itu, yang keduanya Akansegera berkontribusi Ke penyebarannya.

Didalam Detail, organisasi Keadaan dunia itu mengatakan bahwa tidak ada bukti bahwa varian ini menyebabkan Gangguan yang lebih parah dibandingkan Didalam varian lain yang Di ini beredar. Peningkatan rawat inap atau kematian Yang Terkait Didalam kemunculannya juga tidak diamati.

Tanda Varian COVID-19 ‘Nimbus’

COVID-19 Varian Nimbus Memiliki Tanda khas Ke keluhan Ke Pada leher. Ahli Kepuasan mengibaratkan gejalanya seperti nyeri Sesudah terkena pecahan kaca. Ditandai Didalam rasa sakit yang tajam dan menusuk Di menelan, sering kali berada Ke Pada Dibelakang tenggorokan.

Menurut Naveed Asif, Ahli Kepuasan umum Ke The London General Practice, Tanda lain yang Yang Terkait Didalam Didalam COVID-19 varian ‘Nimbus’ tersebut termasuk kemerahan Ke Pada Dibelakang mulut dan pembengkakan kelenjar leher, serta Tanda COVID-19 umum seperti demam, nyeri otot, dan hidung tersumbat.

Sambil dr Zhong Nanshan, ahli epidemiologi terkemuka Ke China mengatakan kepada media pemerintah Negeri itu kerap melaporkan Perkara Pidana Hukum nyeri tenggorokan seperti terkena pecahan kaca Ke pasien yang membutuhkan Perawatan Medis pasca Penyakit Menyebar COVID-19.

Banyak warga China juga memposting secara daring Ke platform media sosial Weibo, mengatakan gejalanya terasa menyakitkan dan membuat merasa benar-benar kehabisan tenaga.

Ke Di Itu Tanda COVID-19 varian Nimbus juga disertai keluhan:

• Demam
• Batuk Terbaru yang terus-menerus
• Kehilangan atau perubahan indra penciuman atau perasa
• Sesak napas
• Mual

(kna/up)