Singapura Tarik 2 Produk Minuman Pendongkrak Libido, Bisa Picu Stroke-Serangan Jantung

Jakarta –

Singapura menemukan dua produk Ketahanan Pangan yang diklaim bisa Meningkatkan gairah seksual pria. Ketahanan Pangan tersebut berbentuk permen dan ditemukan mengandung tadalafil. Kandungan Ke jenis Perawatan yang seharusnya diberikan Didalam pengawasan Ahli Kemakmuran, umumnya digunakan Untuk mengobati disfungsi ereksi.

Produk tersebut bebas dijual Ke lapak online. Keduanya adalah Loboose High End Super Candy dan Premium Thundercat Super Candy, Singapore Food Agency (SFA) melaporkan temuan tersebut Ke Rabu (30/4/2025), dikutip Didalam CNA.

Menurut SFA, tadalafil dapat Meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, sakit kepala, detak jantung tidak teratur, dan priapisme.

Perawatan ini juga dapat menyebabkan tekanan darah rendah yang Berpeluang mengancam jiwa Ke individu yang Lagi mengonsumsi Perawatan jantung.

Tadalafil hanya boleh diberikan Ke bawah pengawasan medis. SFA juga mendeteksi Perawatan-obatan Di dua produk Minuman yang dipasarkan Didalam klaim seperti penurunan berat badan, detoksifikasi, dan peningkatan metabolisme.

Produk tersebut adalah Lomie Peach Berries Blossom Fruity Tea, ditemukan mengandung sibutramine, Sambil Urbanism Candy ditemukan mengandung sibutramine dan sennosides.

Sibutramine telah dilarang Ke Singapura Sebelum 2010 Sebab meningkatnya risiko serangan jantung dan stroke. Perawatan ini juga dapat menyebabkan psikosis dan halusinasi.

“Kejang juga pernah dilaporkan terjadi akibat penggunaan sibutramin,” kata SFA.

Sennosides biasanya digunakan Untuk meredakan sembelit, Didalam beberapa efek Di yang umum termasuk nyeri perut, kejang, dan diare. Penggunaan jangka panjang juga dapat menyebabkan sembelit dan dehidrasi jangka panjang.

“SFA telah bekerja sama Didalam platform Pasar Online daring ini Untuk menghapus daftar produk dan Mengintroduksi peringatan kepada masing-masing penjual agar segera berhenti menjual produk tersebut,” kata SFA.

Konsumen diimbau Untuk tidak membeli atau mengonsumsi produk tersebut, tambahnya.

Pemeriksaan Dari CNA menemukan bahwa sebagian besar produk tersebut terdaftar sebagai stok habis Ke Carousell.

(naf/up)