Anggota Skuat Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran Bidang Komunikasi Hasan Nasbi mengklaim Kajian yang Di dilakukan Bersama sejumlah Skuat pakar Yang Berhubungan Bersama Inisiatif makan bergizi gratis tidak menggunakan APBN. Foto/Felldy Utama
Terlebih, Prabowo Subianto selaku Pemimpin Negara terpilih juga belum dilantik. “Karena Itu ketika melaksanakan Kajian juga tentu tidak bisa menggunakan instrumen-instrumen pemerintah,” kata Hasan Di jumpa pers Ke Media Center Prabowo-Gibran, Jalan Sriwijaya, Kebayoran Mutakhir, Jakarta, Jumat (19/7/2024).
Hasan tak Menginformasikan lebih jauh soal sumber pendanaan Kajian tersebut. Yang pasti, kata dia, Kajian ini Di dilakukan Ke seluruh Daerah Indonesia yang turut menyertakan siswa SD, SMP, SMA, hingga ibu hamil.
“Kita berharap, mereka (Skuat pakar) bisa menjalankan Kajian Bersama Damai, tanpa gangguan. Supaya nanti hasilnya itu bisa betul-betul optimal dan bisa dijalankan Bersama baik nanti,” ujarnya.
Dia menyampaikan bahwa Yang Berhubungan Bersama Inisiatif makan bergizi gratis Sebagai siswa masih dilakukan Kajian Bersama sejumlah pakar. Salah satunya Sebagai menentukan besaran harga per satuannya.
“Pada ini Skuat pakar Lagi melakukan pilot project, uji coba, ini itu evidence based by Kajian. Bersama sana kita Berencana Memperoleh finding spending apa saja temuannya, apa yang diperbaiki yang harus diantisipasi, dan Ke akhirnya itu Memperoleh kesimpulan,” tuturnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Skuat Sinkronisasi Prabowo-Gibran Klaim Kajian Makan Gratis Tidak Pakai APBN