Ini yang Terjadi Ke Tubuh Jika Tidur Kurang Di 7 Jam Setiap Malam

Jakarta –

Manfaat tidur lebih Di sekadar mengembalikan energi. Tidur yang cukup dan berkualitas juga berperan penting Di mendukung Kesejajaran, mulai memperkuat sistem Kekebalan, mencegah kenaikan berat badan, hingga membantu mengendalikan kadar gula darah.

Umumnya, orang dewasa dianjurkan Bagi tidur tujuh hingga sembilan jam setiap malam. Lantas, apa yang terjadi Ke tubuh jika tidur kurang Di waktu tersebut?

Perusahaan Ilmu Pengetahuan tidur, Simba, menggunakan kecerdasan buatan (Kecerdasan Buatan/AI) Bagi membuat gambaran tentang efek kurang tidur Di Kemakmuran fisik. Bagi membuat gambar tersebut, Simba mensurvei 2.175 orang dewasa Ke Inggris tentang kebiasaan tidur, Kesejajaran fisik, dan penampilan mereka.

Jawabannya Lalu dimasukkan Hingga Di bot AI, yang Lalu menampilkan efek tidur Ke atas dan Ke bawah tujuh jam setiap malam.

Berdasarkan data-data tersebut, kulit menjadi salah satu Pada tubuh yang paling pertama Menunjukkan tanda-tanda kurang tidur. Di 24 persen responden yang kurang tidur mengaku Memperoleh kulit sensitif.

Tanda-Tanda lainnya termasuk eksim (16 persen), kulit kusam (10 persen), dan psoriasis (7 persen).

“Kurang tidur tidak hanya membuat Anda lelah, tetapi juga terasa Ke seluruh tubuh Anda,” ujar Wakil CEO mitra amal Simba, The Sleep Charity, Lisa Seniman dikutip Di Daily Mail, Kamis (13/2/2025).

“Pada tidur terganggu, aliran darah berkurang menyebabkan kulit tampak pucat dan kurang bercahaya, menghilangkan cahaya dan vitalitas alaminya,” sambungnya.

Kurang tidur juga dapat Memperbaiki risiko penambahan berat badan. Survei Menunjukkan 26 persen responden yang tidak cukup tidur Merasakan kelebihan berat badan. Sambil Itu, 32 persen Merasakan kembung.

“Di tidur, tubuh menyeimbangkan hormon seperti ghrelin dan leptin, yang mengendalikan rasa lapar dan kenyang. Tanpa istirahat yang memadai, kadar ghrelin Menimbulkan Kekhawatiran, membuat orang merasa lebih lapar, Sambil Itu kadar leptin menurun, Memangkas rasa kenyang,” terang Seniman.

“Wanita lebih Mungkin Saja melihat peningkatan lemak Ke pinggul dan paha Lantaran perubahan hormonal, Sambil Itu pria Mungkin Saja melihat lebih banyak lemak perut Lantaran menurunnya kadar testosteron,” tambahnya.

Perubahan tidak biasa lainnya akibat kurang tidur adalah tangan dan kaki dingin.

“Kurang tidur dapat mengganggu kemampuan tubuh Bagi mengelola dan menyesuaikan suhu internalnya, yang menyebabkan fluktuasi dan ketidaknyamanan Ke tangan dan ekstremitas lainnya,” tandas Seniman.

(ath/kna)