Jakarta –
Hampir sebagian besar waktu Di kehidupan Di ini dihabiskan Di duduk. Padahal, berdiri ternyata jauh lebih bermanfaat Untuk Kesejaganan.
Menurut spesialis kedokteran Latihan Di Tufts Medical Center Di Boston, Shane Davis, MD, terlalu banyak duduk dapat Meningkatkan berbagai Gangguan yang berbahaya. Salah satunya Gangguan kardiovaskular.
“Perilaku tidak banyak bergerak berkontribusi Pada banyak masalah Kesejaganan, termasuk obesitas, kanker, Gangguan kardiovaskular, dan diabetes,” kata Dr Davis yang dikutip Di The Healthy.
“Saya telah melihat sebuah studi Eksperimen yang Menunjukkan peningkatan besar Di Gangguan kardiovaskular ketika duduk lebih Di 10 jam sehari. Dan Eksperimen lain Menunjukkan bahwa duduk lebih Di delapan jam per hari Meningkatkan risiko kematian yang mirip Di obesitas dan merokok,” sambungnya.
Para ahli medis mengungkapkan berdiri dapat membantu Meningkatkan pengeluaran energi. Beberapa Eksperimen menemukan bahwa berdiri Meningkatkan pembakaran kalori Di 10 persen, dibandingkan Di duduk.
Lantas, bagaimana berdiri dapat membantu membakar kalori?
Spesialis kedokteran Latihan Di Columbia University Medical Center, Mani Singh, berdiri melibatkan lebih banyak Karya otot dibandingkan duduk. Di berdiri, otot bekerja Untuk menahan beban tubuh melawan gravitasi, yang menyebabkan peningkatan metabolisme dan pembakaran energi lebih tinggi.
Tetapi, Davis menyebut beberapa faktor yang mempengaruhi pembakaran lemak Di berdiri, seperti tingkat metabolisme basal (BSR) seseorang. Faktor-faktor seperti usia, tinggi badan, berat badan, serta tingkat Kondisifisik berperan Pada seberapa besar energi yang digunakan tubuh Di berdiri.
Meski berdiri dapat membakar kalori lebih banyak, jumlahnya masih tergolong kecil jika dibandingkan Di Olah Raga lainnya. Hal itu yang membuat berdiri saja tidak bisa menggantikan Karya seperti Latihan Untuk menurunkan berat badan.
Maka Di itu, Davis menyarankan Untuk mengimbangi berdiri Di Olah Raga lain, seperti Latihan.
Sebuah Eksperimen yang dipublikasikan Di Journal of the American Heart Association menemukan bahwa orang yang duduk lebih Di 11 jam sehari Memiliki risiko kematian 57 persen lebih tinggi, meski mereka rutin Latihan. Hal ini Menunjukkan bahwa penting juga Untuk Mengurangi waktu duduk agar lebih sehat.
(sao/kna)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Cara Mudah Enyahkan Perut Gelambir, Sesimpel Rutin Berdiri